News  

Terus Meningkatkan Kepatuhan Protokol Kesehatan Adalah Upaya Mencegah Kenaikan Kasus

PEDOMAN.id – Pemerintah terus memantau perkembangan kasus COVID-19 secara harian maupun tren mingguan. Potensi kenaikan kasus secara eksponensial apabila tidak ada upaya bersama secara optimal melakukan berbagai upaya pencegahan baik disiplin menjalankan protokol kesehatan, menggencarkan vaksinasi maupun upaya 3T.

Dari sisi kepatuhan protokol kesehatan secara nasional per minggu ini, baik memakai masker maupun menjaga jarak yaitu di kisaran 90%, cakupan vaksinasi dosis pertama sudah mencapai 90% dan vaksin kedua lebih dari 60%, serta angka testing yang sudah mencapai lebih dari 800% dari total target per populasi.

“Walau sudah cukup baik, di masa penularan yang tinggi, upaya pencegahan harus terus ditingkatkan,” Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan COVID-19 Prof. Wiku Adisasmito menjawab pertanyaan media dalam agenda keterangan pers di Graha BNPB, Kamis (24/2/2022) yang disiarkan kanal YouTube Sekretariat Presiden.

Untuk merealisasikan upaya-upaya ini perlu dilakukan kerjasama. Yaitu kepatuhan protokol kesehatan secara kolektif, terpenuhinya cakupan dosis vaksin kedua pada seluruh target vaksinasi yang ditetapkan Kemenkes, dan terus konsisten melakukan testing yang tinggi. Bahkan diharapkan dapat melampaui jumlah populasi target khususnya saat terjadi tren kenaikan kasus.

Vaksin memiliki efektivitas dalam mencegah keparahan gejala, perawatan di rumah sakit, dan kematian yang sudah banyak dipublikasikan. Begitu pun dengan lama perlindungan yang ditimbulkan vaksin, juga telah dipelajari lebih lanjut.

Dan bagi yang sudah divaksin harus tetap disiplin melaksanakan protokol kesehatan. “Ingat, meskipun sudah terlindungi dari risiko gejala parah dan kematian, peluang tertular masih tetap ada, bahkan mungkin tanpa gejala, dan berpotensi menulari orang lain, termasuk mereka yang tergolong kelompok rentan,” lanjutnya.

(Sumber: Tim Komunikasi Komite Penanganan Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) dan Pemulihan Ekonomi Nasional)